Thursday, February 11, 2010

Fuction

Apabila kita membuat sebuah program, misalkan program menghitung luas persegi panjang.
Kita akan membutuhkan minimal 3 variable untuk panjang, lebar, dan Luas.
Misalnya variable untuk panjang adalah P, untuk lebar adalah L dan untuk luas adalah Luas.
Kemudian kita buatkan perintah untuk input isi variable dan memasukkan rumus untuk menghitung luasnya,
terakhir memberi perintah untuk menampilkan isi variable Luas.

Bila kita ingin menghitung 2 sampai 5 buah luas persegi panjang,
kita tinggal membuat variable lagi sebanyak 3 variable untuk setiap persegi panjang.
Misalnya variable untuk panjang: P1, P2, P3,P4,P5
Variable untuk lebar: L1,L2,L3,L4,L5
Variable untuk luas: Luas1, Luas2, Luas3, Luas4, Luas5.
Lalu membuat perintah input isi variable, memasukkan rumus,
membuat perintah menampilkan isi variable Luas,
dan semua itu dilakukan pada masing – masing persegi panjang, yaitu sebanyak 5 kali.
Namun bila kita ingin menghitung puluhan hingga ratusan luas persegipanjang,
berarti kita akan mengulang langkah – langkah diatas sebanyak puluhan atau ratusan,
sesuai jumlah persegipanjang yang ingin kita hitung.
Disinilah kendala yang kita hadapi, dengan cara konvensional diatas sangat tidak praktis dan tidak efisien dilakukan.
Solusinya adalah menggunakan function

Berikut adalah contoh dasar penggunaan function:

#include “iostream.h”
#include “conio.h”

void lsp (int P, int L)
{
Int Luas;
Luas=P*L;
}
main ( )
{
cout<< lsp(6,5);
cout<< lsp(7,3);
cout<< lsp(8,4);
getch( );
}

Hasilnya akan ter lihat sebagai berikut:

30
21
16


Cara kerjanya:
Program akan membaca isi main terlebih dahulu,
setelah menemukan perintah lsp (6,5), program mencari ke atas dan menjalankan function lsp tersebut sekali.
selanjutnya pada main ditemukan lagi lsp (7,3),
program akan mencari ke atas lagi dan menjalankan fuction lsp tersebut.
Demikian seterusnya,
function tersebut akan di jalankan berkali – kali sebanyak perintah pemanggilan function yang ada pada main.

Berikut contoh function yang lebih banyak:

#include “iostream.h”
#include “conio.h”
void jumlah (int a, int b)
{
int hasil;
hasil=a+b;
cout<< hasil;
}
void kurang (int a, int b)
{
int hasil;
hasil=a – b;
cout<< hasil;
}
void kali (int a, int b)
{
int hasil;
hasil=a*b;
cout<< hasil;
}
void bagi (int a, int b)
{
float hasil;
hasil=a/b;
cout<< hasil;
}
Main ( )
{
jumlah (5,2);
kurang (5,2);
kali (5,3);
bagi (8,4);

getch();
}

( Made Heriyasa )

No comments:

Post a Comment